Archive for Mei 2015
ARDUINO IDE
By : dini safitriArduino IDE berbasis open source dengan menggunakan bahasa pemrograman C/C++ dengan bahasa pemrograman yang telah di sederhanakan. Arduino IDE telah di permudah dengan banyaknya library sehingga pemula sekalipun dapat mengoperasikannya dengan baik. Aduino IDE mendukung berbagai macam platform seperti : LINUX, Mac OS, dan Windows. Arduino IDE mempunyai style khusus yang membedakannya :
- void main(void) sebagai fungsi program utama diganti dengan void loop() . Perbedaannya pada c biasa tidak terjadi loop, jadi harus ada looping yang ditambahkan misalnya while(1){……}. Dalam arduino secara otomatis fungsi loop() akan kembali lagi dari awal jika sudah dieksekusi intruksi paling bawahnya.
- Ditambahkan fungsi void setup(void), fungsi ini dugunakan untuk inisialisasi mikrokontroler sebelum fungsi utama loop() dieksekusi.
- Tidak direpotkan dengan setting register-register, karena arduino sudah memasukkannya kedalam librarynya dan secara otomatis disesuikan dengan jenis board arduino berkenaan jenis mikrokontrolernya. Jadi setup perangkat kerasnya menjadi mudah.
Software arduino terdiri dari 3 bagian, yaitu :
- editor program, untuk menulis dan mengedit program dalam bahasa processing. Listing Program disebut sketch
- Compiler,modul yang berfungsi mengubah bahasa processing (kode program) kedalam kode biner karena kode biner satu-satunya bahasa yang di mengerti oleh microcontroller
- Uploader, modul yang berfungsi untuk memasukkan kode biner ke dalam mikrokontroler
Struktur perintah terdiri dari 2 bagian, void setup dan void loop. Void setup berisi perintah yang hanya di eksekusi satu kali sejak arduino di hidupkan dan void loop berisi perintah yang akan diulang-ulang selama proses eksekusi berlangsung.